bahwapeningkatan pembangunan pariwisata di Kabupaten Banyuwangi cukup tinggi. Salah satu objek wisata di Banyuwangi yang dalam beberapa tahun terakhir ini berkembang pesat adalah Pantai Pulau Merah atau Red Island. Data menunjukkan pada tahun 2014, kunjungan wisatawan ke Pulau Merah sekitar 106.901 orang dan pada tahun

JAKARTA - Negara-negara anggota ASEAN menyepakati tujuh upaya kerja sama di bidang pariwisata. Kesepakatan sebagai mitigasi terhadap sektor yang paling terpukul akibat pandemi Covid-19. "Kerja sama yang kuat dibutuhkan dalam upaya menangani bersama dampak Covid-19 di sektor pariwisata di ASEAN. Saatnya kita semua bersama. Dengan bersama kita bisa kuat," kata Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo dalam keterangan resminya, Jumat 1/5. Kerja sama tersebut disepakati setelah adanya pertemuan Special Meeting of the ASEAN Tourism Ministers M-ATM on Covid-19 pada Rabu 29/4 lalu. Pertemuan itu menghasilkan joint statement yang memuat tujuh poin. Pertama, para menteri sepakat membina koordinasi ASEAN dalam mempercepat pertukaran informasi tentang perjalanan, terutama terkait standar kesehatan dan langkah-langkah lain yang diperlukan anggota ASEAN dalam mengendalikan penyebaran Covid-19 melalui peningkatan operasi Tim Komunikasi Krisis Pariwisata ASEAN ATCCT. Kedua, mengintensifkan kolaborasi Organisasi Pariwisata Nasional NTOs ASEAN dengan sektor-sektor ASEAN lain yang relevan. Terutama di bidang kesehatan, informasi, transportasi, dan imigrasi serta dengan mitra eksternal ASEAN dalam mitigasi dan mengurangi dampak Covid-19 serta krisis lain di masa depan. Ketiga, para menteri juga sepakat untuk meningkatkan kerja sama yang lebih erat dalam berbagi informasi dan praktik terbaik dalam mendukung sektor pariwisata ASEAN. Keempat, kerja sama ini juga mencakup penerapan kebijakan dan langkah-langkah yang tepat untuk meningkatkan kepercayaan antara pengunjung domestik dan internasional ke Asia Tenggara. Termasuk standar dan pedoman dalam meningkatkan faktor keamanan dan kesehatan di industri lainnya terkait pariwisata. Kelima, para menteri pariwisata juga sepakat untuk mendukung pengembangan dan implementasi rencana pemulihan krisis pasca Covid-19, membangun kemampuan pariwisata ASEAN, serta upaya promosi dan pemasaran pariwisata bersama dengan tujuan memajukan ASEAN sebagai single tourism destination. Keenam, para menteri sepakat untuk mempercepat penerapan kebijakan mikro dan makro ekonomi, memberikan dukungan teknis dan stimulus pariwisata. Ketujuh, mempercepat kerja sama dengan mitra dialog ASEAN, organisasi internasional dan industri yang relevan untuk membangun Asia Tenggara yang tangguh dan siap untuk secara efektif menerapkan dan mengelola pariwisata yang berkelanjutan dan inklusif setelah krisis. Angela menyatakan, Indonesia berkomitmen bersama seluruh negara anggota ASEAN untuk mendorong visi bersama melakukan mitigasi dan pemulihan sektor pariwisata, baik selama maupun usai pandemi Covid-19. "Beberapa studi menyatakan sedikitnya butuh waktu lima tahun bagi sektor pariwisata untuk kembali normal dari Covid-19. Tapi saya percaya ASEAN bisa lebih baik dari itu," kata Angela. BACA JUGA Update Berita-Berita Politik Perspektif Klik di Sini

Meningkatkankerja sama dengan saling membantu di bidang ekonomi, sosial budaya, teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi. Bekerja sama dalam meningkatkan sektor pertanian dan industri, perluasan perdagangan, penyempurnaan fasilitas komunikasi, serta meningkatkan taraf hidup rakyat masing2 negara anggota ASEAN.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Pariwisata sosial merupakan suatu bentuk pendekatan pariwisata yang umumnya didukung oleh pemerintah guna memberikan kesempatan kepada mereka yang tidak mampu untuk melakukan perjalanan wisata. Konsep ini bertujuan untuk memperluas aksesibilitas terhadap pengalaman wisata dan menyediakan kesempatan bagi kelompok masyarakat yang sebelumnya terbatas dalam mengakses destinasi pariwisata sosial didasarkan pada konsep tanggung jawab sosial perusahaan. Dalam hal ini, bisnis dan industri pariwisata bertanggung jawab untuk memberikan manfaat sosial dan ekonomi bagi komunitas yang dikunjungi. Dengan cara ini, pariwisata sosial dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat dan mengurangi kesenjangan satu tujuan utama dari pariwisata sosial adalah memberikan aksesibilitas yang lebih luas terhadap pariwisata bagi mereka yang kurang mampu secara finansial. Dalam banyak negara, program-program pariwisata sosial didirikan untuk memberikan kesempatan kepada anak-anak, kelompok masyarakat terpinggirkan, dan individu yang mungkin tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk melakukan perjalanan wisata. Pemerintah seringkali memainkan peran penting dalam mendukung dan mempromosikan pariwisata sosial. Mereka dapat memberikan dukungan keuangan, mendorong kerjasama antara sektor publik dan swasta, serta menciptakan kebijakan yang memfasilitasi pengembangan pariwisata sosial. Pemerintah juga dapat memfasilitasi aksesibilitas fisik dan infrastruktur yang diperlukan untuk melayani pengunjung dari berbagai latar belakang. Pariwisata sosial menawarkan berbagai kesempatan budaya dan rekreasi kepada berbagai kelompok masyarakat. Destinasi wisata yang terlibat dalam pariwisata sosial sering kali menyediakan program-program edukatif dan kegiatan yang melibatkan masyarakat setempat. Ini dapat mencakup kunjungan ke situs-situs budaya, pertunjukan seni tradisional, pelatihan keterampilan, dan partisipasi dalam kegiatan manfaat budaya, pariwisata sosial juga dapat memberikan manfaat ekonomi. Dengan adanya pengunjung yang datang ke daerah yang sebelumnya kurang berkembang, dapat meningkatkan pendapatan lokal dan menciptakan lapangan kerja baru. Ini dapat membantu mengurangi tingkat kemiskinan di daerah-daerah tertentu dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang dalam melaksanakan pariwisata sosial, penting untuk mempertimbangkan dampak negatif yang mungkin timbul. Over-tourism, misalnya, dapat terjadi jika destinasi pariwisata sosial tidak diatur dengan baik. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan lingkungan, kemacetan lalu lintas, dan konflik sosial di antara masyarakat setempat. Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya

kilangminyak Cilacap, Dumai, dan Balongan, serta pembangunan perumahan murah dan pariwisata. Dinamika perekonomian dunia kini sudah bergeser dari Barat ke Timur, yaitu orientasi pada modal sumber daya manusia, hal ini ditunjukkan dengan kunjungan Raja Salman ke Indonesia yang ditandai dengan penandatanganan 11 MoU (Memorandum of Understanding).

KerjasamaASEAN di bidang sosial budaya mencakup banyak bidang kehidupan, sebagai contoh seperti dalam bidang pendidikan, kebudayaan, kemiskinan, ketenagakerjaan, perempuan, hingga pembangunan sosial dan lain sebagainya. Selain itu juga sebagai sarana untuk mengatasi masalah kependudukan di Asia Tenggara. Sebagai wujud nyata kerjasama sama ini Kerjasama ASEAN dalam bidang perdagangan ini tidak hanya berlaku untuk produk berupa komoditas atau barang saja. Produk jasa pun diberlakukan pula, dengan varian yang cukup bervariasi. Sebut saja produk jasa berupa telekomunikasi dan transportasi, keuangan, serta pariwisata, semuanya dapat diakomodir oleh AFTA. 4.
Indonesia Dengan adanya perjanjian kerjasama Indonesia dan Rusia di bidang pariwisata menjadi kesempatan pertama bagi Rusia berinvestasi sebesar US$ 8miliar di Indonesia. Sebelum ada kesepakatan kerja sama antara Indonesia dan Rusia, nilai transaksi perdagangan kedua negara hanya mencapai US$ 680 juta,
DGAgF.
  • cvutka731n.pages.dev/598
  • cvutka731n.pages.dev/53
  • cvutka731n.pages.dev/142
  • cvutka731n.pages.dev/584
  • cvutka731n.pages.dev/241
  • cvutka731n.pages.dev/341
  • cvutka731n.pages.dev/440
  • cvutka731n.pages.dev/415
  • kerjasama di bidang sosial pada sektor pariwisata ditunjukkan dengan adanya